Cari Dokter:

(0741) 3620 888


WhatsApp 0811 7813 888

Emergency Call

Panggilan Darurat
(0741) 3620 118

Artikel | Feb 28, 2025

Tips Puasa Aman Bagi Pengidap GERD : Aturan Porsi & Waktu Makan

Menjalani puasa dapat menjadi tantangan besar, terutama bagi mereka yang mengidap GERD (Gastroesophageal Reflux Disease). Kondisi ini sebabkan berbagai gejala tidak nyaman seperti diare, mual, nyeri dada, dan kesulitan menelan. Gejala-gejala ini sering kali muncul secara tak terduga dan bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Saat berpuasa, pengidap GERD perlu lebih memperhatikan pola makan untuk mengelola gejala secara efektif. Tidak hanya melalui pemilihan jenis makanan yang tepat, tetapi juga mengatur waktu makan dengan benar.

Selain itu, penting bagi pengidap GERD untuk tetap menjaga kesehatan secara keseluruhan, termasuk mengelola stres dan menjaga berat badan ideal, untuk mendukung keberhasilan dalam berpuasa.

Aturan Waktu Makan & Porsi Makan

Pengidap GERD memiliki aturan waktu dan porsi makannya tersendiri selama berpuasa, sehingga gejala tidak kambuh dan bisa menjalani puasa atau aktivitas dengan lancar dan nyaman.

Saat sahur pengidap GERD disarankan untuk makan mendekati waktu imsak. Hal ini membantu menjaga lambung tetap terisi lebih lama selama berpuasa. Selain itu, konsumsi makanan yang mudah dicerna dan rendah asam seperti nasi merah, oatmeal, atau roti gandum.

Saat berbuka puasa, sebaiknya konsumsi makanan dengan porsi kecil terlebih dahulu seperti air putih dan 3 biji kurma. Setelah itu istirahat 20 menit dan lanjutkan dengan makanan utama dalam porsi sedang. Makan secara perlahan juga penting agar makanan terkunyah dengan baik dan mencegah tekanan pada kerongkongan.

Jenis Makanan Yang Dianjurkan & Perlu Dihindari

Bagi pengidap GERD, memilih makanan yang tepat sangat penting agar tidak kambuh. Maka dari itu ada beberapa makanan yang dianjurkan dan dihindari selama berpuasa, seperti: 

1. Yang Dianjurkan 

  • Buah dan sayur : pisang, melon, apel, pir, serta sayuran hijau seperti brokoli, mentimun, asparagus
  • Daging rendah lemak : Ayam dan ikan sebagai sumber protein yang rendah lemak Makanan tinggi serat : Oatmeal, roti gandum, nasi merah yang dapat tingkatkan fungsi kerja saluran pencernaan
  • Lemak sehat : Minyak zaitun, alpukat, kacang-kacangan untuk sumber lemak yang sehat

2. Perlu Dihindari 

  • Makanan pedas dan asam : sambal, tomat, jeruk, nanas karena dapat memicu gejala GERD
  • Makanan tinggi lemak : gorengan, susu tinggi lemak karena tingkatkan produksi asam lambung
  • Makanan tinggi natrium : mie instan, makanan cepat saji, dapat mendorong asam lambung naik ke kerongkongan

Selain memperhatikan aturan porsi dan jenis makanan yang dikonsumsi, ada juga beberapa hal penting lainnya yang perlu diperhatikan oleh pengidap gerd, yaitu:

  1. Lakukan aktivitas ringan setelah sahur dan jangan langsung berbaring
  2. Hindari makan berlebihan untuk mengurangi tekanan pada kerongkongan
  3. Pilih minuman yang tepat, hindari minuman berkafein seperti kopi atau teh
  4. Penuhi kebutuhan cairan dengan minum 2 gelas air saat sahur dan berbuka puasa

Berpuasa dengan kondisi GERD mungkin membutuhkan lebih banyak perhatian, namun bukan berarti tidak bisa dilakukan. Dengan mengikuti aturan waktu dan porsi makan yang benar, kamu bisa melakukan ibadah puasa dengan nyaman.

Ingin melakukan konsultasi seputar Penyakit Dalam di RS Rapha Theresia Jambi, silakan hubungi Customer Service kami di (0741) 3620 888 atau melalui WhatsApp di (0811) 7813 888 untuk pendaftaran dan informasi selengkapnya.


Punya pertanyaan seputar Layanan dan Fasilitas RS Rapha Theresia Jambi? Yuk tinggalkan pesan di kolom komentar untuk ditanggapi tim dokter kami!


Berita Lainnya

Tentang Kami

Solusi kesehatan masyarakat Jambi yang memprioritaskan keselamatan pasien melalui pelayanan EMPATIK dan berkualitas tinggi

Lebih Lanjut
="WhatsApp"