Cari Dokter:

(0741) 3620 888


WhatsApp 0811 7813 888

Emergency Call

Panggilan Darurat
(0741) 3620 118

Artikel | Jan 13, 2024

Pneumonia : Kenali Faktor Risiko, Penyebab, dan Cara Pengobatannya

Pada Mei 2023, World Health Organization (WHO) menyatakan adanya peningkatan kasus Mycoplasma Pneumonia di Cina. Rumah sakit anak di Beijing menerima hingga 9.378 pasien setiap harinya dan telah memenuhi kapasitas.

Pneumonia atau paru-paru basah adalah kondisi inflamasi yang terjadi saat seseorang mengalami infeksi pada kantung-kantung udara dalam paru-paru. Kantung udara yang terinfeksi tersebut akan terisi oleh cairan maupun dahak, yang menyebabkan batuk berdahak atau bernanah, demam, menggigil, hingga kesulitan bernapas. 

Penyebab utama dari gangguan ini adalah adanya infeksi virus, bakteri, maupun jamur yang mudah menular melalui udara dari bersin ataupun batuk. Penyakit ini dapat terjadi pada siapa saja, namun umumnya terjadi pada anak-anak bahkan bayi yang baru lahir. 

Kira-kira apa saja sih faktor yang menyebabkan seseorang mengidap Pneumonia? 

Berikut beberapa faktor risiko Pneumonia yang paling umum

  1. Anak-anak usia di bawah 5 tahun.
  2. Orang dewasa di atas usia 65 tahun.
  3. Dirawat di rumah sakit dalam waktu yang lama.
  4. Dirawat di ruang ICU dan menggunakan alat bantu pernapasan.
  5. Memiliki penyakit paru-paru kronik atau penyakit jantung
  6. Sering merokok
  7. Orang yang memiliki imun tubuh rendah

Selain itu, ada beberapa kategori penyebab seseorang mengidap Pneumonia

  1. Lingkungan Umum
    Saat melakukan aktivitas di luar rumah, kita sering  menggunakan fasilitas dan transportasi umum. Hal ini yang membuat kita tertular bakteri maupun virus melalui udara, maupun sentuhan benda lain.
  2. Rumah Sakit
    Beberapa orang dapat terkena penyakit ini saat dirawat di rumah sakit akibat penyakit lain, terutama orang yang sering menggunakan mesin pernapasan (ventilator) lebih berisiko mengalami Pneumonia.
  3. Perawatan Kesehatan
    Pneumonia rentan terjadi pada orang yang dirawat di fasilitas perawatan dalam jangka panjang atau rutin menerima perawatan di klinik.

Pneumonia memiliki gejala awal yang terbilang cukup ringan menyerupai flu, demam, dan batuk, namun jika dibiarkan dan tidak diberikan penanganan yang tepat dapat menimbulkan gejala lain seperti nyeri dada, mudah lelah, mual dan muntah, sesak napas serta gangguan pernapasan dan hipotermia bagi pengidap yang berusia 65 tahun ke atas. 

Dalam pengobatan Pneumonia, dokter akan memberikan antibiotik yang harus dikonsumsi sampai habis serta terapi suportif berupa obat penurun demam, dan obat batuk. Untuk kondisi tertentu seperti berusia 65 tahun ke atas, mengalami gangguan kesadaran, tekanan darah rendah, serta suhu tubuh di bawah normal, dokter akan menganjurkan pasien untuk melakukan rawat inap. 

Jika Anda ingin berkonsultasi dengan dokter spesialis Paru di RS Rapha Theresia Jambi, silakan hubungi Customer Service kami di (0741) 3620 888 atau melalui WhatsApp di (0811) 7813 888 untuk pendaftaran dan informasi selengkapnya.


Punya pertanyaan seputar Layanan dan Fasilitas RS Rapha Theresia Jambi? Yuk tinggalkan pesan di kolom komentar untuk ditanggapi tim dokter kami!


Berita Lainnya

Tentang Kami

Solusi kesehatan masyarakat Jambi yang memprioritaskan keselamatan pasien melalui pelayanan EMPATIK dan berkualitas tinggi

Lebih Lanjut
="WhatsApp"